Rabu, 15 Disember 2010

KENANGAN MANIS SI 'BUKU PINK'

15.12.2010 (RABU)


Sejak pagi, meninjau-ninjau disiber....mencari maklumat berkaitan infertiliti, cara meningkatkan kesuburan wanita, pemakanan seimbang......dan segala macam yang boleh menjadi petunjuk dan panduan kepada aku yang sedang kecewa dan kebuntuan ini.....

Sedang mengemaskinikan segala bil yang berkaitan dengan rawatan untuk tujuan tuntutan.......Sekitar hampir 9 k......burn begitu sahaja tanpa apa-apa yang boleh diharapkan....

Sekilas terpandang sebuah buku pink.....buku Rekod Kesihatan Ibu yang digunakan oleh setiap wanita yang mengandung.....Membelek-belek buku yang disimpan sejak 2006 itu.....Saat mengandung adalah saat yang indah.....Tetiba airmata bergenang, menitis laju tanpa dipinta........Mampukah aku ulangi saat indah itu.......
Membelek-belek gambar scan yang dikepilkan, result ujian darah, catatan doktor dan permit menguburkan bayi ku yang meninggal itu........Terasa kepiluan menggigit urat saraf.......Buku ini sebagai kenangan yang aku pernah mengandung.......Sesuatu yang manis pernah terjadi dalam hidupku semenjak bergelar isteri.......Semenjak 10 tahun lalu.......Sesuatu yang manis yang akhirnya bertukar pahit.....Sengaja membiarkan kesedihan mengepung dada.......Menguraikan rasa kebersalahan....

Akan adakah lagi peluang mengecapi saat-saat indah bakal bergelar ibu? Akan adakah peluang mendengar panggilan Mama?Bertuahnya  seorang wanita yang diberikan Allah mengalami saat-saat yang tidak dapat dilupakan itu, saat mengidam, saat mengada-ngada, saat merasakan gerakan janin, saat sakit bersalin dan saat-saat melihat wajah bayi yang dilahirkan........Adakah lagi peluang yang akan Allah berikan untukku mengecapi semuanya? Akan berlaku kah keajaiban?

Semangat masih belum pulih....rancangan untuk keluar menyelesaikan tuntutan terpaksa dibatalkan....Mampukah aku mendengar soalan-soalan yang mengasak telinga dari staff ofis? Mampukah melindungi mata yang merah membengkak ini?..........Ya...Pastinya masih belum punya kekuatan sebegitu....

Menatap pilu buku pink yang kaku dan penuh kenangan indah itu....Teringat ungkapan Dr Zainab......"Akhirnya dapat juga merasa memegang buku pink ni ya?"....Walaupun hanya sekejap cuma.......Hanya 24 minggu.......

Panggilan dari abang.....Cuba mengawal suara agar tidak ketara diri sedang kesedihan......Ingin memastikan aku berada di dalam keadan yang baik.....Bersedialah untuk berlakon sebagai seorang yang tabah.....
Melempiaskan tangisan sendirian tanpa teman, tida bahu yang dapat disangkut dagu, tiada tubuh yang dapat dipeluk untuk meleraikan tangisan.....Hanya bertemankan laptop bisu tanpa perasaan ini.....Sekadar mencurah perasaan di blog ini......Seperti biasa........

Masih terngiang-ngiang suara Dr Murad yang seakan berputus asa merawatku......Tidak lagi memberi harapan.....walau hanya harapan palsu......Sudah puas mencuba? sudah mengaku kalah?.....Teringat ungkapan yang pernah dijumpai......"Doktor bukan Tuhan, bukan juga Dewa yang boleh mengandaikan sesuatu"......Doktor hanya manusia biasa .......Cuma dari segi ilmu perubatan yang dipelajari, beliau dapat merumuskan sesuatu......Namun harus diingat, sesuatu yang berlaku di dalam dunia ini, hatta sekecil dan serahsia mana pun adalah di dalam pengetahuan Allah. Hanya Allah yang boleh melakukan sesuatu walaupun mustahil....Segalanya dengan izinNya jua......KUN FA YAKUUN......

Terasa sebak yang bertandang kian menghilang....Airmata kian kering......Berusaha untuk memulihkan semangat yang menghilang sejak semalam.......Solat Dhuha memohon dipercepatkan rezeki dan dimurahkan rezeki, dipermudahkan urusan.......InsyaAllah......Hati semakin tenang, jiwa semakin tenteram......

YA ALLAH ! KUATKAN IMANKU DAN TABAHKAN HATIKU MENGHADAPI UJIAN MU INI.....

2 ulasan:

  1. anda masih bertuah kerana pernah juga perpengalaman mengandung, sedang saya mengandung pun tak pernah, sudahlah tentu saya yang menanggung beban dianggap merupakan punca utam saya dan suami tidak menghasilkan anak. saya redha

    BalasPadam
  2. Allahuakbarr.. ..Semoga Allah memberikan kita kekuatan

    BalasPadam